Berita Terkini

1369 Pantarlih Se-Kota Manado Di Lantik

PPK di 11 kecamatan di Manado, melantik 1.369 petugas pemutakhiran data pemilih atau dengan sebutan lain (Pantarlih) pada  Minggu, (12/2) di masing-masing  Kecamatan. Pelaksanaan Pelantikan Pantarlih  dilakukan beragam pada kelurahan yang ada dengan mengumpulkan di satu tempat yang sama. Pantarlih yang baru dilantik itu langsung mengikuti bimbingan teknis (Bimtek) yang dilaksanakan di masing-masing PPK, kemudian diikuti dengan apel akbar atau kesiapan. Komisioner KPU Kota Manado didampingi oleh staf sekretariat melakukan monitoring pelantikan di masing-masing korwil. Pelantikan dilaksanakan pukul 13.00 Wita secara serentak, menyesuaikan dengan waktu kebaktian hari Minggu. Usai apel kesiapan dan Bimtek, Pantarlih langsung turun melakukan tugas di wilayahnya Masing-masing untuk melakukan pencocokan dan penelitian data pemilih. Selain tugasnya membantu KPU Kabupaten/Kota, PPK, dan PPS dalam melakukan penyusunan daftar pemilih dan pemutakhiran data pemilih serta Melaksanakan pencocokan dan penelitian data pemilih, tugas lainnya adalah menyampaikan hasil pencocokan dan penelitian kepada PPS yang diberikan oleh KPU, KPU Provinsi, KPU Kabupaten/Kota, PPK, dan PPS sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, Pantarlih bekerja setiap hari terhitung mulai 12 Februari 2023 sampai 14 Maret 2023  untuk memutakhirkan data pemilih. Kemudian Pantarlih yang sudah dilantik mendapat bimbingan teknis dan langsung melaksanakan tugas dan tanggung jawab nya untuk melakukan pencocokan dan penelitian data pemilih. Ada beberapa tokoh yang mendapat kesempatan pertama menjadi warga kota Manado untuk dilakukan pencocokan dan penelitian data pemilih sebagai pemilih di kota Manado, seperti di kecamatan  Tikala ada  ibu Dra. Aaltje Dondokambey selaku Ketua DPRD Kota Manado yang didatangi oleh pantarlih di kediaman pribadinya. "Sebagai ketua DPRD Manado, saya memberikan apresiasi yang tinggi kepada KPU serta Pantarlih yang melakukan Coklit ini, yang juga diawasi Bawaslu sebagai salah satu tahapan menuju pemilihan umum," ucap Ibu Aaltje setelah di lakukan coklit oleh petugas Pantarlih. Dia juga menambahkan, sesuai dengan pernyataan ketua KPU Manado, bahwa coklit itu hanya dilaksanakan selama Februari sampai Maret 2023, maka sudah tentu dia berharap kiranya Pantarlih bisa melaksanakan tugas dengan baik dan tepat waktu serta dalam coklit yang dilakukan oleh Pantarlih, semuanya mudah, tidak ada yang ribet, petugas juga sangat baik dalam melakukan pendataan sehingga semuanya berjalan lancar.  "Jadi Coklit ini mudah, tidak ribet, maka seluruh warga Manado terutama yang wajib pilih, harus menerima ketika petugas Pantarlih datang, sehingga pelaksanaannya juga cepat," katanya. Masih di kecamatan yang sama tetapi pada kelurahan yang berbeda  Pantarlih Kelurahan Taas, melakukan pencocokan dan penelitian data pemilih di kediaman pribadi Sekretaris daerah (Sekda) Kota Manado, Dr. Micler Lakat, MH. Pantarlih melakukan pencocokan dan penelitian kemudian memutakhirkan data Dr. Micler Lakat bersama keluarganya, sehingga sesuai dengan ketentuan dan aturan yang ada. Hal senada juga disampaikan oleh Sekdakota, Micler Lakat, mengucapkan terima kasih kepada KPU yang sudah bekerja keras, melakukan Coklit di kediaman pribadinya yang berlokasi di Taas. Lakat juga mengimbau seluruh masyarakat Manado, untuk menyukseskan pelaksanaan pemilihan umum dengan cara selalu siap sedia ketika ada Pantarlih datang untuk melakukan pendataan. Harus langsung diterima dan memberikan keterangan yang benar, "Ketika didatangi harus diterima dan berikan data yang diperlukan, agar ketika waktunya tiba, tidak lagi bingung dan protes karena nama tidak terdata dan sebagainya," kata Lakat. Dia mengingatkan warga Manado, bahwa pemilihan umum ini dilaksanakan serentak, maka seluruh rakyat Indonesia wajib menyukseskan. Caranya dengan memberikan data yang benar kepada Pantarlih. Kemudian ada juga di Kecamatan Tuminting ibu  Tutty Manalip, S.Th Selaku Tokoh Agama yang di datangi pantarlih di kediaman pribadinya untuk  melakukan pencocokan dan penelitian data pemilih pada anggota keluarga dari ibu Manalip, dan Manalip juga menyampaikan beberapa pesan kepada warga kota Manado agar bisa berpartisipasi untuk membantu pantarlih yang nantinya datang ke rumah warga, kiranya nanti dalam memberikan dokumen yang diminta oleh pantarlih agar semua bisa berjalan dengan baik dan lancar.

KPU Kota Manado Gelar Rakor Persiapan Wawancara PPS dan Pembentukan Pantarlih

Manado, kota-manado.kpu.go.id – Senin (16/1) KPU Kota Manado melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) Terkait Tes Wawancara Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Pembentukan Pantarlih dalam rangka Pemilihan Umum Tahun 2024. Rakor dibuka oleh Ketua KPU Kota Manado, Jusuf J. Wowor. Dalam sambutannya menyampaikan bahwa tes wawancara PPS dan Pembentukan Pantarlih harus dilaksanakan berdasarkan aturan yang berlaku, Tahapan yang akan dilaksanakan oleh PPK harus terus berkoordinasi dengan KPU Kota Manado sehingga dapat berjalan dengan baik dan tetap berpedoman pada aturan yang berlaku. Selanjutnya rakor dipimpin oleh Ketua Divisi Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia, Ismail Harun. Harun menyampaikan beberapa hal yang harus dilaksanakan oleh PPK dalam proses wawancara dan pembentukan Pantarlih. “Dalam proses wawancara PPS dan pembentukan Pantarlih, PPK harus selalu berpedoman terhadap PKPU dan surat keputusan yang dikeluarkan oleh KPU RI”, tambah Harun.

KPU Kota Manado Melantik Anggota PPK Untuk Pemilu Tahun 2024

Manado, kota-manado.kpu.go.id - KPU Kota Manado melantik Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Rabu (4/1/2023). Sebanyak 55 orang Panitia Pemilihan Kecamatan yang tersebar di 11 Kecamatan, dilantik oleh Ketua KPU Kota Manado Jusuf Wowor, didampingi anggota KPU Kota Manado lainnya, yakni Sunday D.A. Rompas, Moch. Syahrul HS, Abdul Gafur Subaer, serta Ismail Harun yang disaksikan Kapolres Manado, Kombes Pol.Julianto Sirait, SIK, Asisten I Setda Kota Manado, Drs Herry Saptono dan para Camat/perwakilan yang berada di 11 kecamatan di Kota Manado. Pada kesempatan yang sama hadir Komisioner KPU Provinsi Sulawesi Utara, Lanny Ointoe. Dalam sambutannya dihadapan para Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Lanny mengingatkan agar para PPK bekerja dengan baik, menjaga amanah, mendahulukan kepentingan NKRI, serta menjaga integritas sebagai seorang PPK. Usai dilantik ke 55 orang Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) menerima SK dari KPU dan menandatangani Berita Acara pelantikan, dilanjutkan dengan penandatanganan Pakta Integritas dan Orientasi Tugas.

KPU Kota Manado Laksanakan Sosialisasi Tahapan Pemilu 2024, Pembentukan dan Tata Kerja Badan Adhoc, serta Penggunaan Siakba

Jumat (18/11) KPU Kota Manado melaksanakan Sosialisasi Tahapan Pemilu 2024, Pembentukan dan Tata Kerja Badan Adhoc, serta Penggunaan Sistem Informasi Anggota KPU dan Badan Adhoc kepada 100  Non Governmental Organization (NGO) dan para awak media yang ada di Kota Manado. Kegiatan  yang berlangsung di Hotel Swissbell Manado ini dibuka oleh Komisioner KPU Manado Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu, Moch. Syahrul Setiawan. Dalam sambutannya Syahrul mengajak masyarakat untuk kembali mengambil bagian dalam proses Pemilu 2024 mendatang. "Yang tertarik untuk mengambil bagian dalam proses demokrasi 2024 sebagai Badan Adhoc, sekarang semakin dimudahkan proses pendaftarannya. Pendaftarannya bisa langsung dilakukan di website siakba.go.id. Masyarakat tidak akan diribetkan lagi dengan membawa berkas-berkas fisik, karena nanti tinggal menguploadnya ke website. Semuanya serba digital", ujarnya. "Beban kerja Tahapan Pemilu Tahun 2024 lumayan berat, karena menyelenggarakan pemilihan untuk DPR, DPRD, DPD, dan Presiden. Meskipun begitu, sudah banyak perubahan-perubahan baru yang dilakukan KPU RI. Salah satunya lewat inovasi digital yang sekarang diberlakukan di semua tahapan Pemilu. Kita sekarang bermain di ranah digital", lanjut Syahrul. Kegiatan ini juga dihadiri Komisioner KPU Manado Divisi Hukum dan Pengawasan, Sunday Rompas. Sunday tampil membawakan materi mengenai landasan hukum Badan Ad Hoc. Kemudian dilanjutkan dengan materi petunjuk teknis pendaftaran Badan Ad Hoc 2022, yang disampaikan oleh staf Elza Sumual